Malang nian nasib Bersalina seorang perempuan di Mamasa, Sulawesi Barat. Setahun berlalu sejak pernikahannya dengan Ichal Saser, wanita tersebut baru sadar suaminya ternyata perempuan. Belakangan Bersalina baru tahu Ichal Saser sering menstruasi, dan selama ini menggunakan alat bantu seks saat berhubungan badan.
Empat tahun lalu, pernah ada kasus menghebohkan di Bekasi, Jawa Barat. Ketika itu Muhammad Umar kalap. Istri yang dinikahinya selama enam bulan, ternyata seorang lelaki. Kini, kasus yang berkebalikan terjadi Mamasa. Bersalina perempuan 20 tahun mengadu kepada Mapolres setempat setelah mengetahui pria yang dinikahinya pada tahun 2014, ternyata sesama perempuan.
Tidak ada yang aneh ketika Ichal Saser melamar Bersalina pada pertengahan Juni tahun lalu. Ia terlihat sebagai pria tulen. Namun, setiap bulan Bersalina menemukan bercak darah di celana dalam sang suami. Lambat laun, kecurigaan meningkat. Jangan-jangan sang suami menstruasi!
Bersalina yang penasaran, segera menggeledah rumah. Ia terpukul begitu memeriksa saku celana Ichal Baser. Ternyata di sana terdapat alat bantu seksual berbentuk penis. Terjawab sudah teka-teki selama ini. Bersalina yakin, alat itulah yang digunakan sang suami setiap kali mereka berhubungan badan.
Bersalina langsung melapor ke Polres Mamasa pada Senin lalu. Ia mengungkap, “Selama ini, saya tidak tahu kalau benda itu dipakai untuk berhubungan badan dengan saya. Saya sudah periksa untuk memastikan alat kelamin Ichal yang selama ini menjadi suami saya. Ternyata benar, dia adalah perempuan, sejenis dengan saya.”
Ichal Baser sendiri, sejak ketahuan identitas aslinya, kabur tidak tahu kemana rimbanya. Akan halnya Mapolres Mamasa yang mendapatkan laporan Bersalina, bakal melimpahkan kasus ini ke Polres Polewali Mandar. Pasalnya, Bersalina dan ‘sang suami yang ternyata perempuan’, menikah di gereja yanga da di Polewali Mandar.
“Karena locus delicti (tempat kejadiannya) berada di Kabupaten Polewali Mandar, laporan ini akan kami limpahkan ke Polres Polewali Mandar,” kata Kasat Resrim Polres Mamasa AKP Syamsuriyansah kepada Kompas. Makanya hati - hati Gan Bahaya!!!#edukasikamu#
0 Comments: